Cara Mengatasi Smartphone/hp yang lemot
Bagaimana cara mengatasi smartphone yang lemot ?-Pertanyaan tadi merupakan suatu permasalahan yang banyak dialami pengguna smartphone/hp kini ini. Perkembangan teknologi gadget ketika ini semakin marak dan selalu ada update dari waktu ke waktu. Ada banyak sekali smartphone yang bermunculan dari aneka macam brand yang menunjukkan fitur unik dan keunggulan masing-masing sehingga sering membingungkan konsumen untuk menentukan yang mana.
Melihat banyaknya pengguna Android ketika ini, tentunya perangkat canggih ini tak lepas dari duduk kasus yang sanggup menciptakan kita merasa tidak nyaman ketika menggunakannya. Misalnya, kita mungkin pernah mencicipi booting RAM Andorid sangat usang (lemot), loading yang lambat, hang, dan lain-lain. Bagi pengguna Android yang aktif tentunya Anda akan mencicipi kesal ketika mengalami hal tersebut.
Terbukti ketika iPhone masih menggunakan RAM 1GB, Android sudah menggunakan RAM 4 GB. Bahkan kini sudah mulai bermunculan smartphone Android yang mengusung RAM 8 GB. Tujuannya semoga smartphone Android tidak lemot.
Mau berapa besar pun RAM yang ada di smartphone kamu, dalam beberapa kondisi niscaya akan terasa lemot. Android lemot ini sanggup disebabkan oleh banyak sekali hal, bukan hanya duduk kasus besarnya RAM saja.
Nah, buat Anda pengguna Smartphone Android yang pernah mengalami duduk kasus tersebut, berikut ini ialah beberapa tips dan cara mengatasi smartphone Android yang lambat / lemot semoga perangkat Anda sanggup bekerja lebih baik.
Melihat banyaknya pengguna Android ketika ini, tentunya perangkat canggih ini tak lepas dari duduk kasus yang sanggup menciptakan kita merasa tidak nyaman ketika menggunakannya. Misalnya, kita mungkin pernah mencicipi booting RAM Andorid sangat usang (lemot), loading yang lambat, hang, dan lain-lain. Bagi pengguna Android yang aktif tentunya Anda akan mencicipi kesal ketika mengalami hal tersebut.
Terbukti ketika iPhone masih menggunakan RAM 1GB, Android sudah menggunakan RAM 4 GB. Bahkan kini sudah mulai bermunculan smartphone Android yang mengusung RAM 8 GB. Tujuannya semoga smartphone Android tidak lemot.
Mau berapa besar pun RAM yang ada di smartphone kamu, dalam beberapa kondisi niscaya akan terasa lemot. Android lemot ini sanggup disebabkan oleh banyak sekali hal, bukan hanya duduk kasus besarnya RAM saja.
Nah, buat Anda pengguna Smartphone Android yang pernah mengalami duduk kasus tersebut, berikut ini ialah beberapa tips dan cara mengatasi smartphone Android yang lambat / lemot semoga perangkat Anda sanggup bekerja lebih baik.
Cara mengatasinya lambat/lemot :
1. Perhatikan Jumlah Memori
Setiap smartphone dibekali dengan spesifikasi memori yang berbeda. Selain RAM, kapasitas memori internal juga mempengaruhi performa smartphone loh. Saat memori internal yang tersedia tinggal sedikit, maka Android menjadi lemot. Makanya, untuk mengatasi Android lemot sebaiknya kau hindari menyimpan banyak data sampai memenuhi memori internal.
Jika kau sering menyimpan banyak data di smartphone, usahakan untuk membeli smartphone yang dibekali sumbangan kartu memori. Atau beli smartphone yang dibekali memori internal luas.
2. Hapus Cache Pada Memori Internal
Mungkin bagi sebagian orang cache itu terdengar kurang familiar. Cache ialah penyimpanan memori sementara pada perangkat Android. Keberadaan cache di hp kita ini akan terus bertambah, dan tentu saja cache tersebut akan mengambil banyak memori dan kemudian akan menciptakan smartphone kita menjadi lambat atau lemot. Untuk mengatasi itu, Anda sanggup mengantisipasinya dengan menginstal dan menerapkan aplikasi History Eraser di perangkat Android Anda.
3. Jangan Menjalankan Banyak Aplikasi Dalam Waktu Bersamaan
Aplikasi yang dijalankan secara bersamaan akan menurunkan performa kecepatan RAM, ini akan menciptakan kinerja smartphone Anda menjadi lambat. Itulah sebabnya sangat disarankan semoga tidak membuka terlalu banyak aplikasi dalam waktu yang bersamaan.
Banyak pengguna Android yang bahagia berkreasi atau mengeksplore banyak aplikasi di smartphone mereka secara bersamaan dan tidak sadar bahwa acara tersebut menciptakan perangkat mereka menjadi lambat. Jika Anda memang suka bermain-main dengan bermacam-macam aplikasi di Android, maka sebaiknya Anda membukanya satu per satu saja. Tutup salah satu aplikasi jikalau ingin membuka aplikasi lainnya untuk mencegah perangkat Anda melambat.
4. Instal Aplikasi di Memori External
Ketika kita menginstal aplikasi di perangkat Android, maka aplikasi ini otomatis akan masuk ke memori internal. Jika kita menginstal cukup banyak aplikasi, maka hal ini akan mempengaruhi kecepatan perangkat Android.
Nah untuk mengatasi semoga perangkat Android tidak menjadi lambat, maka kita harus memindahkan aplikasi tersebut ke memory eksternal yang ditambahkan pada Smartphone Android. Dengan begitu, memory internal sanggup dioptimalkan untuk kinerja ponsel cerdik tersebut dan tidak akan memberatkan waktu loadingnya
5. Selalu Update Software
Setiap ada pemberitahuan update software, segera lakukan update. Hal ini bertujuan untuk segera memperbaiki duduk kasus yang dibawa oleh sistem sebelumnya. Karena sanggup dipastikan update itu bertujuan untuk mengatakan pengalaman yang lebih baik dari sebelumnya.
Meski kadang ditemui kenyataan bahwa sesudah update justru semakin buruk, namun pihak pengembang niscaya tidak akan membisu saja jikalau memang ditemui ada duduk kasus pada sistemnya. Selalu luangkan waktu untuk memeriksanya di sajian Settings - About - System Update kemudian pilih Check for Updates.
Hal ini juga berlaku untuk aplikasi yang kau gunakan. Saat ada pemberitahuan update aplikasi di Google Play Store, luangkan waktu untuk segera melaksanakan update. Periksa aplikasi yang membutuhkan update pada tab My Apps & Games di Google Playstore.
7. Kurangi Penggunaan Widget
Salah satu yang menciptakan Android tampak menarik ialah adanya Widget. Bukan cuma memperindah tampilan homescreen Android kamu, tapi Widget juga berkhasiat sebagai jalan pintas untuk memantau aneka macam aplikasi tanpa harus membuka aplikasi terkait.
Meski menciptakan Android kau tampak indah dan mempercepat jalan masuk ke aplikasi, namun hal ini juga akan menyita konsumsi RAM yang lebih besar. Dampaknya, Android kau menjadi lambat. Maka dari itu, kurangi penggunaan Widget untuk mengatasi Android lemot.
8. Hapus atau Hentikan Aplikasi Yang Tidak Terpakai
Memang banyaknya aplikasi gres di Google Playstore selalu menarik untuk dicoba. Tanpa disadari, banyak aplikasi yang hanya menarik di awal saja atau bahkan ternyata mempunyai fungsi yang sama dengan aplikasi yang kita pasang sebelumnya.
Dampaknya, ruang penyimpanan di Android kau menjadi tersita oleh aplikasi yang sebetulnya tidak berguna. Maka untuk menjaga semoga Android kau tetap cepat, hapus aplikasi-aplikasi yang tidak terpakai atau mempunyai fungsi sama tersebut.
Kadang, memang beberapa aplikasi tidak sanggup dihapus lantaran merupakan bawaan sistem. Dan yang menyebalkan ialah fakta bahwa kadang aplikasi-aplikasi bawaan sistem itu terus berjalan walau tidak dibutuhkan, sehingga mengkonsumsi RAM dan memperlambat Android kamu.
Untuk menghentikannya, kau buat aplikasi-aplikasi tersebut Disable, dengan cara masuk Settings - Apps, kemudian pada tab Running pilih aplikasi yang tidak kau butuhkan, dan pilih Disable.
9. Matikan Auto-Sync
Cara mengatasi Android lemot selanjutnya ialah cara mengatasi Android lemot. Untuk tetap terhubung dengan semua akun yang terpasang di Android kamu, fitur Auto-Sync harus diaktifkan. Namun hal ini berdampak besar pada kinerja Android kamu. Maka mematikan Auto-Sync sangat bermanfaat untuk ngatasi Android kau yang lemut, namun berdampak kau harus manual membuka aplikasi menyerupai Email atau Calendar.
Untuk sanggup mengatur semoga Android kau tetap terhubung di ketika penting, dan otomatis mematikan Auto-Sync di jam santai, kau sanggup menggunakan aplikasi Accounts Sync Profiler atau MacroDroid - Device Automation sekaligus untuk menghemat baterai Android kamu.
10. Lakukan Factory Reset
Mungkin beberapa di antara kau sudah sering melaksanakan Factory Reset. Bisa jadi kau melakukannya hanya lantaran adanya duduk kasus pada Android kamu. Padahal Factory Reset ini sangat direkomendasikan untuk dilakukan secara berkala. Hal ini bertujuan untuk membersihkan semua yang bertumpuk di Android kamu. Kamu sanggup melaksanakan Factory Reset melalui sajian Settings - Backup & reset - Factory data reset.
11. Jangan Menumpuk SMS
Banyak sekali pengguna smartphone yang meremehkan tumpukan sms di dalam inbox ataupun outbox mereka, semua sms ini memakan memori ponsel Anda. Jika dibiarkan terlalu banyak maka smartphone Anda akan menjadi lambat, bukan smartphone lagi dong namanya kalau kinerjanya sudah lambat. Karena itu, biasakan untuk menghapus sms usang yang sudah tidak dibutuhkan lagi secara berkala.
12. Jangan Menggunakan Auto Rotate Bila Tidak Perlu
Fitur screen rotation itu ialah untuk mengubah tampilan layar semoga sesuai dengan harapan kita, yaitu tampilan screen horizontal dan vertical secara otomatis. Namun disarankan semoga tidak mengaktifkan fitur ini bila Anda memang jarang memakainya.
Anda boleh saja mengaktifkan fitur auto rotate jikalau memang sering memerlukannya. Namun, jikalau fitur ini memang tidak terlalu Anda butuhkan maka ada baiknya dinonaktifkan saja untuk membantu mempercepat kinerja perangkat Android Anda.
13. Gunakanlah MicroSD
MicroSD biasa kita sebut juga dengan kartu memory. Dengan menambahkan kartu memory pada Android Anda maka akan mengatakan ruang lega bagi perangkat cerdik Anda tersebut. Dengan begitu, beban RAM akan berkurang sehingga proses loading data akan semakin cepat.
14. Jangan Menggunakan Live Wallpaper
Sebagian besar perempuan suka menggunakan Live wallpaper pada perangkat Android mereka dengan tujuan untuk memperindah tampilan smartphonenya tersebut. Namun tanpa disadari hal tersebut juga akan menciptakan smartphone Anda menjadi lambat.
Untuk membantu mempercepat loading smartphone Anda maka disarankan untuk tidak menggunakan live wallpaper ini. Gunakanlah image yang sederhana untuk wallpaper Android Anda semoga kecepatan loadingnya stabil dan maksimal.
15. Jangan Menggunakan Auto Brightness
Fitur auto brightness ini ialah fitur yang berfungsi untuk mengetahui intensitas cahaya yang diterima oleh perangkat Android Anda. Dengan fitur Auto Brightness maka intensitas cahaya pada Android akan menyesuaikan dengan keadaan cahaya yang ada disekitar kita. Selain sanggup menciptakan Android lebih lambat, kerugian lainnya ialah baterai ponsel akan cepat habis.
16. Gunakan Launcher Lain
Salah satu kelebihan Android yang membuatnya banyak dipakai ialah akomodasi untuk melaksanakan kustomisasi. Jika bosan dengan tampilan yang dibawa oleh OEM perangkat Android, kau sanggup coba menggunakan Launcher lain. Selain berganti suasana, mengganti launcher juga berkhasiat untuk mengatasi Android kau yang terasa lemot berkat UI bawaannya.
Banyak launcher terbaik dan gratis yang sanggup kau coba di Google Playstore. Beberapa di antaranya bukan hanya mengatakan tampilan yang apik dan fitur baru, namun juga menciptakan Android kau menjadi lebih ringan dan cepat ketika digunakan
Nah, di atas tadi ialah beberapa cara mengatasi smartphone Android yang lambat / lemot. Bagi teman-teman yang punya tips lain untuk mempercepat loading perangkat Android, silahkan menyebarkan melalui halaman komentar di bawah ini. Terimakasih
Setiap smartphone dibekali dengan spesifikasi memori yang berbeda. Selain RAM, kapasitas memori internal juga mempengaruhi performa smartphone loh. Saat memori internal yang tersedia tinggal sedikit, maka Android menjadi lemot. Makanya, untuk mengatasi Android lemot sebaiknya kau hindari menyimpan banyak data sampai memenuhi memori internal.
Jika kau sering menyimpan banyak data di smartphone, usahakan untuk membeli smartphone yang dibekali sumbangan kartu memori. Atau beli smartphone yang dibekali memori internal luas.
2. Hapus Cache Pada Memori Internal
Mungkin bagi sebagian orang cache itu terdengar kurang familiar. Cache ialah penyimpanan memori sementara pada perangkat Android. Keberadaan cache di hp kita ini akan terus bertambah, dan tentu saja cache tersebut akan mengambil banyak memori dan kemudian akan menciptakan smartphone kita menjadi lambat atau lemot. Untuk mengatasi itu, Anda sanggup mengantisipasinya dengan menginstal dan menerapkan aplikasi History Eraser di perangkat Android Anda.
3. Jangan Menjalankan Banyak Aplikasi Dalam Waktu Bersamaan
Aplikasi yang dijalankan secara bersamaan akan menurunkan performa kecepatan RAM, ini akan menciptakan kinerja smartphone Anda menjadi lambat. Itulah sebabnya sangat disarankan semoga tidak membuka terlalu banyak aplikasi dalam waktu yang bersamaan.
Banyak pengguna Android yang bahagia berkreasi atau mengeksplore banyak aplikasi di smartphone mereka secara bersamaan dan tidak sadar bahwa acara tersebut menciptakan perangkat mereka menjadi lambat. Jika Anda memang suka bermain-main dengan bermacam-macam aplikasi di Android, maka sebaiknya Anda membukanya satu per satu saja. Tutup salah satu aplikasi jikalau ingin membuka aplikasi lainnya untuk mencegah perangkat Anda melambat.
4. Instal Aplikasi di Memori External
Ketika kita menginstal aplikasi di perangkat Android, maka aplikasi ini otomatis akan masuk ke memori internal. Jika kita menginstal cukup banyak aplikasi, maka hal ini akan mempengaruhi kecepatan perangkat Android.
Nah untuk mengatasi semoga perangkat Android tidak menjadi lambat, maka kita harus memindahkan aplikasi tersebut ke memory eksternal yang ditambahkan pada Smartphone Android. Dengan begitu, memory internal sanggup dioptimalkan untuk kinerja ponsel cerdik tersebut dan tidak akan memberatkan waktu loadingnya
5. Selalu Update Software
Setiap ada pemberitahuan update software, segera lakukan update. Hal ini bertujuan untuk segera memperbaiki duduk kasus yang dibawa oleh sistem sebelumnya. Karena sanggup dipastikan update itu bertujuan untuk mengatakan pengalaman yang lebih baik dari sebelumnya.
Meski kadang ditemui kenyataan bahwa sesudah update justru semakin buruk, namun pihak pengembang niscaya tidak akan membisu saja jikalau memang ditemui ada duduk kasus pada sistemnya. Selalu luangkan waktu untuk memeriksanya di sajian Settings - About - System Update kemudian pilih Check for Updates.
Hal ini juga berlaku untuk aplikasi yang kau gunakan. Saat ada pemberitahuan update aplikasi di Google Play Store, luangkan waktu untuk segera melaksanakan update. Periksa aplikasi yang membutuhkan update pada tab My Apps & Games di Google Playstore.
7. Kurangi Penggunaan Widget
Salah satu yang menciptakan Android tampak menarik ialah adanya Widget. Bukan cuma memperindah tampilan homescreen Android kamu, tapi Widget juga berkhasiat sebagai jalan pintas untuk memantau aneka macam aplikasi tanpa harus membuka aplikasi terkait.
Meski menciptakan Android kau tampak indah dan mempercepat jalan masuk ke aplikasi, namun hal ini juga akan menyita konsumsi RAM yang lebih besar. Dampaknya, Android kau menjadi lambat. Maka dari itu, kurangi penggunaan Widget untuk mengatasi Android lemot.
8. Hapus atau Hentikan Aplikasi Yang Tidak Terpakai
Memang banyaknya aplikasi gres di Google Playstore selalu menarik untuk dicoba. Tanpa disadari, banyak aplikasi yang hanya menarik di awal saja atau bahkan ternyata mempunyai fungsi yang sama dengan aplikasi yang kita pasang sebelumnya.
Dampaknya, ruang penyimpanan di Android kau menjadi tersita oleh aplikasi yang sebetulnya tidak berguna. Maka untuk menjaga semoga Android kau tetap cepat, hapus aplikasi-aplikasi yang tidak terpakai atau mempunyai fungsi sama tersebut.
Kadang, memang beberapa aplikasi tidak sanggup dihapus lantaran merupakan bawaan sistem. Dan yang menyebalkan ialah fakta bahwa kadang aplikasi-aplikasi bawaan sistem itu terus berjalan walau tidak dibutuhkan, sehingga mengkonsumsi RAM dan memperlambat Android kamu.
Untuk menghentikannya, kau buat aplikasi-aplikasi tersebut Disable, dengan cara masuk Settings - Apps, kemudian pada tab Running pilih aplikasi yang tidak kau butuhkan, dan pilih Disable.
9. Matikan Auto-Sync
Cara mengatasi Android lemot selanjutnya ialah cara mengatasi Android lemot. Untuk tetap terhubung dengan semua akun yang terpasang di Android kamu, fitur Auto-Sync harus diaktifkan. Namun hal ini berdampak besar pada kinerja Android kamu. Maka mematikan Auto-Sync sangat bermanfaat untuk ngatasi Android kau yang lemut, namun berdampak kau harus manual membuka aplikasi menyerupai Email atau Calendar.
Untuk sanggup mengatur semoga Android kau tetap terhubung di ketika penting, dan otomatis mematikan Auto-Sync di jam santai, kau sanggup menggunakan aplikasi Accounts Sync Profiler atau MacroDroid - Device Automation sekaligus untuk menghemat baterai Android kamu.
10. Lakukan Factory Reset
Mungkin beberapa di antara kau sudah sering melaksanakan Factory Reset. Bisa jadi kau melakukannya hanya lantaran adanya duduk kasus pada Android kamu. Padahal Factory Reset ini sangat direkomendasikan untuk dilakukan secara berkala. Hal ini bertujuan untuk membersihkan semua yang bertumpuk di Android kamu. Kamu sanggup melaksanakan Factory Reset melalui sajian Settings - Backup & reset - Factory data reset.
11. Jangan Menumpuk SMS
Banyak sekali pengguna smartphone yang meremehkan tumpukan sms di dalam inbox ataupun outbox mereka, semua sms ini memakan memori ponsel Anda. Jika dibiarkan terlalu banyak maka smartphone Anda akan menjadi lambat, bukan smartphone lagi dong namanya kalau kinerjanya sudah lambat. Karena itu, biasakan untuk menghapus sms usang yang sudah tidak dibutuhkan lagi secara berkala.
12. Jangan Menggunakan Auto Rotate Bila Tidak Perlu
Fitur screen rotation itu ialah untuk mengubah tampilan layar semoga sesuai dengan harapan kita, yaitu tampilan screen horizontal dan vertical secara otomatis. Namun disarankan semoga tidak mengaktifkan fitur ini bila Anda memang jarang memakainya.
Anda boleh saja mengaktifkan fitur auto rotate jikalau memang sering memerlukannya. Namun, jikalau fitur ini memang tidak terlalu Anda butuhkan maka ada baiknya dinonaktifkan saja untuk membantu mempercepat kinerja perangkat Android Anda.
13. Gunakanlah MicroSD
MicroSD biasa kita sebut juga dengan kartu memory. Dengan menambahkan kartu memory pada Android Anda maka akan mengatakan ruang lega bagi perangkat cerdik Anda tersebut. Dengan begitu, beban RAM akan berkurang sehingga proses loading data akan semakin cepat.
14. Jangan Menggunakan Live Wallpaper
Sebagian besar perempuan suka menggunakan Live wallpaper pada perangkat Android mereka dengan tujuan untuk memperindah tampilan smartphonenya tersebut. Namun tanpa disadari hal tersebut juga akan menciptakan smartphone Anda menjadi lambat.
Untuk membantu mempercepat loading smartphone Anda maka disarankan untuk tidak menggunakan live wallpaper ini. Gunakanlah image yang sederhana untuk wallpaper Android Anda semoga kecepatan loadingnya stabil dan maksimal.
15. Jangan Menggunakan Auto Brightness
Fitur auto brightness ini ialah fitur yang berfungsi untuk mengetahui intensitas cahaya yang diterima oleh perangkat Android Anda. Dengan fitur Auto Brightness maka intensitas cahaya pada Android akan menyesuaikan dengan keadaan cahaya yang ada disekitar kita. Selain sanggup menciptakan Android lebih lambat, kerugian lainnya ialah baterai ponsel akan cepat habis.
16. Gunakan Launcher Lain
Salah satu kelebihan Android yang membuatnya banyak dipakai ialah akomodasi untuk melaksanakan kustomisasi. Jika bosan dengan tampilan yang dibawa oleh OEM perangkat Android, kau sanggup coba menggunakan Launcher lain. Selain berganti suasana, mengganti launcher juga berkhasiat untuk mengatasi Android kau yang terasa lemot berkat UI bawaannya.
Banyak launcher terbaik dan gratis yang sanggup kau coba di Google Playstore. Beberapa di antaranya bukan hanya mengatakan tampilan yang apik dan fitur baru, namun juga menciptakan Android kau menjadi lebih ringan dan cepat ketika digunakan
Nah, di atas tadi ialah beberapa cara mengatasi smartphone Android yang lambat / lemot. Bagi teman-teman yang punya tips lain untuk mempercepat loading perangkat Android, silahkan menyebarkan melalui halaman komentar di bawah ini. Terimakasih
No comments